Resiko Tidak Pakai Retainer Setelah Lepas Behel!


Akhirnya, setelah bertahun-tahun pakai behel (kawat gigi), gigi kamu sudah rapi! Tapi, tunggu dulu... Jangan buru-buru senang dan melupakan satu hal penting: retainer.

Banyak pasien yang mengabaikan pemakaian retainer setelah lepas behel, padahal fungsinya sangat krusial. Tanpa retainer, gigi berisiko kembali bergeser ke posisi semula, dan usaha serta biaya selama ortodonti bisa sia-sia.

Apa Itu Retainer?

Retainer adalah alat ortodonti yang dipakai setelah perawatan behel selesai. Retainer berfungsi untuk menjaga posisi gigi tetap stabil, sesuai hasil yang sudah dicapai. Ada dua jenis utama:

  • Retainer lepasan: bisa dipasang dan dilepas sendiri.
  • Retainer permanen (fixed): dipasang permanen di belakang gigi depan bawah atau atas.

Mengapa Retainer Sangat Penting?

Setelah kawat gigi dilepas, gigi dan jaringan penyangga (gusi, ligamen, dan tulang rahang) masih belum sepenuhnya stabil. Tanpa dukungan retainer, gigi bisa bergerak kembali ke posisi awal—kondisi ini disebut relapse.

Risiko Tidak Memakai Retainer:

1. Gigi Kembali Berantakan (Relapse)

Gigi cenderung kembali ke posisi awal karena tekanan alami dari lidah, otot pipi, dan kebiasaan menggigit. Dalam beberapa bulan saja, gigi bisa tampak miring atau berdesakan lagi.

2. Perlu Perawatan Ulang

Kalau pergeseran gigi cukup parah, bisa jadi kamu perlu pasang behel lagi. Artinya, waktu, biaya, dan rasa sakit yang dulu kamu alami bisa terulang kembali.

3. Gangguan pada Fungsi Gigi

Gigi yang kembali bergeser dapat menyebabkan:

  • Gangguan saat mengunyah
  • Gigi depan tidak menutup sempurna (maloklusi)
  • Penumpukan plak dan risiko gigi berlubang atau penyakit gusi

4. Mengganggu Estetika dan Rasa Percaya Diri

Senyum yang sudah rapi jadi tidak simetris lagi. Banyak orang merasa kecewa karena gigi kembali seperti sebelum ortodonti.

Berapa Lama Harus Memakai Retainer?

  • 6 bulan pertama: dipakai setiap hari, kecuali saat makan dan menyikat gigi (untuk retainer lepasan).
  • Setelah itu: bisa dikurangi menjadi malam hari saja, tergantung anjuran dokter gigi.
  • Beberapa orang disarankan memakai retainer seumur hidup saat tidur, terutama jika struktur gigi sangat mudah bergeser.

Tips Merawat Retainer

  • Bersihkan retainer setiap hari dengan sikat gigi lembut dan sabun lembut (hindari pasta gigi karena bisa merusak permukaan).
  • Simpan di wadah khusus saat tidak digunakan.
  • Hindari merendam retainer dalam air panas—bisa berubah bentuk.
  • Periksa secara rutin ke dokter gigi untuk memastikan kondisinya masih baik.

Sudah Lepas Behel? Jangan Abaikan Retainer!

Pakai retainer sesuai instruksi dokter agar hasil perawatan ortodonti kamu tahan lama dan maksimal. Jangan sampai menyesal di kemudian hari karena gigi kembali tidak rapi.

Ingin Buat atau Ganti Retainer?

Konsultasikan kebutuhanmu di klinik kami! Kami siap bantu dengan pembuatan retainer yang nyaman, awet, dan sesuai kebutuhan gigimu.

Konsultasi Sekarang

Featured products

Image
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?
Kurang Nyaman Akibat Karang Gigi Menumpuk?